Foto : kompas.com |
"Kadang sering dokter atau petugas medis di puskesmas beberapa kali menerima pasien dengan penyakit yang sama. Obat sudah berulang kali diberikan tetapi tidak juga sembuh. Saat itulah, petugas medis biasanya akan mengajak pasien berkonsultasi. Mulai dari masalah penyakit sampai kemungkinan adanya masalah lain yang membebani pasien," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Hakim Siregar, Minggu (9/1/2010).
Dengan membuka konsultasi kejiwaan langsung dengan pasien, diharap warga bisa menyadari persoalan dasar yang menyebabkan tubuhnya sakit sakitan. Kesembuhan pun bisa dicapai dengan konseling kejiwaan dan obat untuk badan atau fisik.
Hal senada diungkapkan psikolog Universitas Indonesia Hamdi Muluk. Menurut Hamdi, ketiadaan orang lain terutama orang terdekat yang bisa diajak berkomunikasi. Akibatnya, sering orang merasa sendirian. "Ketika ada masalah, merasa tidak ada jalan keluar dan terkadang pilihan terburuk lari dari masalah adalah dengan bunuh diri," kata Hamdi.
Oleh karena itu, akan lebih baik ketika setiap orang yang merasa sangat tertekan terimpit masalah besar, dipersilakan cepat menghubungi psikolog untuk konseling. Seseorang yang memiliki anggota keluarga, termasuk teman dekat dan anak buah, yang tiba tiba jadi pemurung, putus asa, menyendiri, juga sebaiknya mendorong mereka agar mau melakukan konseling. Sekedar curhat menumpahkan isi hati sudah amat menolong mereka yang tertekan dan putus asa.
Label: Health
0 Comments:
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar